telusur.co.id - Guna membantu masyarakat terdampak kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Kabupaten Bekasi, Danramil 08/Lemahabang, Kapten Infanteri U. Aswan Siregar memberikan bantuan sembako.

Sembako itu diserahkan Danramil Aswan Siregar kepada Ibu Diane, Ketua Dewan Penasehat Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kecamatan Cikarang Timur, untuk selanjutnya disalurkan kepada masyarakat yang berhak menerima.

“Saya sangat terharu atas bantuan sembako yang diberikan Pak Danramil Aswan Siregar kepada LPM Cikarang Timur,” kata Diane kepada telusur.co.id di rumahnya, Kamis (30/4/2020).

Diane menceritakan, pemberian bantuan sembako itu berawal saat dia melakukan komunikasi dengan istri Danramil Aswan Siregar, bahwa LPM Cikarang Timur ingin membantu masyarakat yang terdampak Corona.

Hal ini diakibatkan, selain LPM tidak memiliki dana yang cukup, keberadaannya juga kurang dianggap oleh pemerintah kecamatan setempat. Bak gayung bersambut. Ketika gagasan ini dia sampaikan, ternyata istri Danramil Aswan Siregar sangat merespon.

“Diluar dugaan, Danramil Aswan Siregar langsung mengirim sembako ke rumah Diane yang diantar oleh babinsa. Pemberian sembako ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi warga yang terdampak Covid-19,” harap Diane.

Diane bersyukur LPM Cikarang Timur bisa membantu warga terdampak Covid-19. “LPM Cikarang Timur ternyata bisa berbuat untuk warga, meski tidak punya akses untuk berbagi ke masyarakat. Prinsipnya penyampaian bantuan itu tepat sasaran,” paparnya.

Diane yang juga aktif di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Modeslavidi ini mengharapkan LPM Cikarang Timur dapat menjadi garda terdepan dalam membantu masyarakat. Apalagi, kata Diane, LPM merupakan mitra pemerintah.

Ditanya apakah LPM Cikarang Timur akan menggelar kegiatan kembali, setelah sukses memberikan sembako kepada warga terdampak Corona, dengan tegas Diane menjawab bahwa LPM kembali akan menggelar kegiatan.

“Kebetulan saya mendapatkan kepercayaan dari Jababeka Group untuk membagikan masker. kemudian, saya akan melibatkan LPM yang akan membagikan masker tersebut, namun tempatnya belum ditetapkan,” ucapnya.

Rencananya, lanjut Diane, pembagian masker ini bersama-sama dengan LPM Cikarang Timur dan LPM Cikarang Pusat. “Jadi kalau bergabung ada persatuan sesama LPM. Hubungan ini harus kita jalin. Kalau saling berpisah, saya yakin tidak akan jalan, tapi kalau bersatu, LPM semakin kuat,” katanya.

Sementara itu, Ketua LPM Cikarang Timur, Candra Ali mengaku bahwa LPM sudah tiga kali melakukan kegiatan selama penerapan PSBB di Kabupaten Bekasi, dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus Corona.

Pertama, kata dia, LPM bersama Polres Metro Kabupaten Bekasi melakukan penyemprotan desinfektan di wilayah Cikarang Timur. Kedua, membantu pembagian paket sembako dari Jababeka Group untuk warga di 13 desa.

“Kita mendampingi, sekaligus mengarahkan agar dalam pemberian bantuan itu tepat sasaran,” katanya.

Selanjutnya, pembagian paket sembako yang diprakarsai LPM melalui Ketua Dewan Penasehat LPM, Ibu Diane, bekerjasama dengan Danramil 08/Lemahabang, Kapten Infanteri U. Aswan Siregar.

“Alhamdulillah, antusiasme warga Kampung Binong, Desa Jatireja, sangat luar biasa dalam menerima bantuan tersebut karena paket sembako dari Jababeka Group tidak masuk ke dalam Kampung Binong,” ujarnya.

Candra Ali mengucapkan terima kasih kepada Danramil 08/Lemahabang, Kapten Infanteri U. Aswan Siregar dan Ibu Diane yang telah memberikan bantuan paket sembako untuk masyarakat terdampak Covid-19 di Kabupaten Bekasi.

“Yang mengharukan, tukang sapu di pinggir jalan kebagian sembako. Kita bersyukur, kehadiran LPM ini bisa meringankan beban ekonomi warga dan membantu pemerintah dalam mencegah Covid-19,” ujarnya. (red)